Sekolah Minggu

“Lord, give to those that are young to remember their creator in the days of their youth, that thereby they may be kept from the vanity which childhood and youth are subject to, and may be restrained from walking in the way of their heart, and in the sight of their eyes“.

Matthew Henry

Sebagai orang tua, kita tidak akan bisa seterusnya mendampingi mereka dalam kehidupan. Akan tiba saatnya anak-anak kita beranjak dewasa dan mereka harus mengambil keputusan dan memilih jalan hidupnya sendiri. Disaat yang sama dunia akan menawarkan begitu banyak hal kepada mereka. Jalan hidup apakah yang akan mereka tempuh? Dan kemanakah tujuan hidup mereka? Apakah yang akan menjadi pedoman mereka disaat mereka sendiri?

Alkitab mengatakan bahwa Firman Tuhan adalah pelita dan terang bagi jalan kita. Dengan Firman-lah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih di hadapan Tuhan. Sejak anak-anak masih berumur dini, ketika mereka masih berada dalam penjagaan dan pengarahan orang-tua, disaat itulah waktu yang terbaik bagi para orang tua untuk menanamkan Firman dalam diri mereka. Firman yang tertanam dalam hati anak-anak boleh menjadi suatu bekal untuk menempuh hidup setelah mereka dewasa.

Bersama dengan orangtua, guru-guru Sekolah Minggu berperan penting menanamkan dasar-dasar iman kepada anak-anak sejak dini. Kami rindu mereka dapat mengenal, menyembah, melayani dan menyaksikan Yesus sebagai Raja dan Juruselamat mereka. Kiranya iman mereka dapat bertumbuh melalui setiap pengajaran Alkitab, doa, puji-pujian, permainan, aktifitas dan interaksi didalam setiap kelas dan takut akan Tuhan ada di hati mereka.

Kami menyambut semua anak-anak untuk boleh sama-sama belajar Firman setiap minggu di GRII Sydney. Untuk informasi lebih lanjut hubungi 0424 269 709.

Sekolah Minggu GRII Sydney

Sekolah Minggu adalah ibadah anak-anak, dimana anak-anak datang untuk beribadah kepada Tuhan Pencipta mereka. Dan didalam Sekolah Minggu, Firman Tuhan akan disampaikan kepada anak-anak. Firman Tuhan yang bersumber dan berbasiskan Alkitab yang disampaikan melalui kurikulum yang ter-struktur. Sekolah Minggu GRII Sydney memakai bahan dari Great Commission Publication (GCP). Dalam setiap minggunya anak-anak juga akan menghafal ayat-ayat, mengerjakan aktifitas dan prakarya ataupun diberikan renungan (bagi anak-anak yang lebih besar).

Sekolah Minggu GRII Sydney terbagi menjadi 5 kelas:

  1. Love (usia 2.5 – 4 tahun)
  2. Joy (usia 4 – Kindy)
  3. Kindness (Year 1 – 2)
  4. Self-Control (Year 3 – 4)
  5. Faithfulness (Year 5 – 6)

Love & Joy

Toddler & Preschool

Tidaklah terlalu dini untuk memperkenalkan Kristus kepada anak-anak. Sejak dari kecil anak-anak memiliki kemampuan untuk memiliki iman kepada Kristus.

Ibadah Sekolah Minggu dalam kelas Love & Joy dimulai dengan menyanyikan Puji-Pujian, kemudian masuk kepada Firman Tuhan dan Ayat Hafalan.

Setiap kelas akan diakhiri dengan Crafts & Activities time dimana anak-anak akan membuat prakarya, aktivitas, maupun role-play berkenaan dengan tema Firman hari itu. Melalui Crafts & Activities ini, inti pengajaran akan kembali ditekankan dan diulang. Selain itu melalui prakarya, maka daya kreativitas dan motorik anak-anak di-stimulir.

Kurikulum kelas Love (usia 2.5 – 4 tahun)

Kurikulum kelas Love - GRII Sydney
Courtesy of gcp.org

Kurikulum kelas Joy (usia 4 – Kindy)

Kurikulum kelas Joy - GRII Sydney
Courtesy of gcp.org

Kindness

Year 1 & 2

Ibadah Sekolah Minggu dalam kelas Kindness dimulai dengan menyanyikan Puji-Pujian, kemudian masuk kepada Firman Tuhan dan Ayat Hafalan.

Bahan yang dipakai adalah dari Younger Elementary dan itu menceritakan mengenai kisah-kisah dalam seluruh Alkitab. Anak-anak akan belajar mengenai kebenaran Alkitab dan mendapatkan sesuatu yang mereka dapat kaitkan antara setiap kisah. Anak-anak mulai membuka dan belajar membaca alkitab sendiri. Dalam kelas Kindness anak-anak juga biasa akan membuat prakarya atau aktivitas yang berhubungan dengan poin pengajaran.

Kurikulum kelas Kindness (usia anak kelas 1 & 2)


Courtesy of gcp.org

Self-control

Year 3 & 4

Puji-pujian dalam kelas Self-control biasa digabung dengan kelas Faithfulness dan ketika masuk kepada Firman Tuhan maka kelas akan di pisah.

Bahan yang dipakai adalah dari Middle Elementary dan itu mengintegrasikan cerita dari Alkitab dimana anak-anak dapat belajar tema seperti ibadah, anugerah, misi, bersaksi, percaya dan taat kepada Tuhan. Anak-anak Self-control sudah bisa memiliki kemampuan untuk berpikir lebih dalam dan menemukan kebenaran Alkitab melalui membandingkan, menganalisa dan menekankan bagian Alkitab. Dalam kelas Self-control sering ada quiz atau aktivitas yang berhubungan dengan Ayat Hafalan.

Kurikulum kelas Self-control (usia anak kelas 3 & 4)


Courtesy of gcp.org

Faithfulness

Year 5 & 6

Puji-pujian dalam kelas Faithfulness biasa digabung dengan kelas Self-control dan ketika masuk kepada Firman Tuhan maka kelas akan di pisah.

Bahan yang dipakai adalah dari G2R Bible Survey (Genesis to Revelation) dan itu membahas sejarah Alkitab secara urut. Bagaimana Tuhan telah menyatakan diri-Nya melalui Firman dan rencana keselamatan Allah melalui setiap kitab-kitab dalam Alkitab. Hal yang ditekankan dalam kurikulum ini adalah Tuhan Yesus sebagai hal yang paling sentral dalam seluruh Firman Tuhan. Anak-anak Faithfulness sudah bisa berinteraksi dengan baik dan seringkali kelas di bagi dalam kelompok dan akhirnya mempresentasikan apa yang dipelajari dari Firman Tuhan. Setiap minggu anak kelas Faithfulness diberikan bahan saat teduh untuk boleh merenungkan Firman Tuhan selama seminggu ke depan.

Kurikulum kelas Faithfulness (usia anak kelas 5 & 6)


Courtesy of gcp.org